Manusia Dan Kebudayaan

 1. PENGERTIAN MANUSIA

Pada Hakekatnya Manusia merupakan makhluk hidup ciptaan tuhan yang paling sempurna di bandingkan dengan makhluk hidup lainya yang ada di bumi. Manusia yang lahir kebumi dibekali dengan kekuatan jasmani, dan rohani serta dilengkapi perasaan, akal, dan naluri. Kedua komponen jasmani dan rohani ini memerlukan kebutuhan yang harus dipenuhi. Sifat manusia yang selalu ingin meningkatkannya kehidupannya merupakan kenyataan bahwa manusia itu sebagai makhluk ekonomi (Homo Economicus).
                Manusia meskipun tidak memiliki kesempurnaan dalam segala tindakannya, namun sebagai makhluk sosial, manusia memiliki 4 aspek berikut : 

1. Rasionalisme (akal sehat)
Rasionalisme didefisinikan sebagai kemampuan untuk berfikir baik dan berlatih mengambil keputusan yang tepat. Manusia memiliki beberapa kendala, tetapi dengan akal sehat yang dijalankan, akan dapat mengatasi kendala tersebut

2. Kepentingan pribadi
Manusia sebagai makhluk sosial memiliki kepentingan pribadi yang melekat kental pada dirinya masing-masing. Kepentingan pribadi sebenarnya tidak menguasai secara penuh diri manusia, tetapi masih ada kepentingan lain yang bersifat sosial atau ingin membantu orang lain.

3. Moral.
Manusia dalam memenuhi kebutuhannya, harus mempertimbangkan aspek-aspek moral. Aspek moral dan akhlak sangat diperlukan saat manusia menjalankan fungsinya sebagai makhluk sosial dan makhluk okonomi. Penggunaan moral dan akhlak akan dapat menghindarkan terjadinya pemenuhan kebutuhan dengan menghalalkan segala cara, merugikan orang lain, atau dengan jalan yang tidak baik. Bersikap jujur dalam kehidupan adalah kunci utamanya.

4. Informasi
Untuk dapat melakukan kegiatan ekonomi dengan baik, dibutuhkan informasi yang benar dan lengkap agar pilihan yang telah ditetapkan mempunyai nilai guna yang besar sehingga manfaatnya besar. Dengan adanya informasi, manusia melakukan pilihan-pilihan yang tepat dari sekian banyak informasi.


         Faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan manusia dalam memenuhi kebutuhan adalah sebagai berikut :

1. Tempat tinggal
2. Pendidikan
3. Usia
4. Sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tersedia

Beberapa bentuk kepedulian dari setiap diri manusia mewujudkan keselarasan antara fungsi manusia sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi antara lain sebagai berikut :
1. Saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing dalam melakukan kerjasama.
2. Saling berbagai ilmu dan pengetahuan untuk kemajuan bersama.
3. Saling tolong menolong dan bahu-membahu dalam kegiatan sehari-hari.
4. Menjaga dan memupuk harga diri setiap pihak dalam melakukan kerjasama.
5. Bahu-membahu untuk mencapai tujuan bersama tanpa megesampingkan norma-norma yang berlaku.



                  

2. PENGERTIAN KEBUDAYAAN

Kebudayaan adalah suatu karya yang diciptakan manusia, yang berhubungan dengan cara hidup yang diturunkan dari generasi ke generasi, yang tidak sama pada satu daerah dengan daerah lainnya.
Kebudayaan juga memiliki unsur-unsur yang mendukung, antara lain adalah :
1. alat-alat teknologi
2. sistem ekonomi
3. keluarga
4. kekuasaan politik

Kebudayaaan sangat erat dalam kehidupan sehari-hari dan dapat menjadi dasar dalam kehidupan. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku, dan benda-benda yang bersifat nyata. Kebudayaan dan manusia sangat erat sekali dalam kehidupan kita. Wujud kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk  kumpulan ide, gagasan, nilai, norma , dan peraturan yang ada dalam kehidupan kita. Jika masyarakat menyatakan gagasan mereka itu dalam bentuk tulisan, maka lokasi dari kebudayaan ideal itu berada dalam karangan dan buku-buku hasil karya penulis.